Mewujudkan Budaya Mutu Melalui Pengembangan Sekolah SPMI


Oleh: Hos Arie Rhamadhan Sibarani, SH.MH
Penyusun Program Fasilitasi Supervisi dan Penjaminan Mutu Pendidikan
Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Kepulauan Riau

LPMP Kepulauan Riau melaksanakan kegiatan Pendampingan Bagi Sekolah Model Untuk Program Pengembangan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Angkatan II selama tiga hari mulai tanggal 5 s.d. 7 Oktober 2019 di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Kepulauan Riau. Tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah mendampingi sekolah dalam merancang program pengembangan SPMI dan pengimbasannya ke sekolah-sekolah imbas/terdekat dengan penggunaan dana bantuan pemerintah.

Sasaran kegiatan ini adalah Seluruh Kepala Sekolah Model di Provinsi Kepulauan Riau, Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau, Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota di Provinsi Kepulauan Riau dan LPMP Kepulauan Riau.

Hasil yang diharapkan dari kegiatan Pendampingan bagi Sekolah Model untuk Program Pengembangan SPMI (Angkatan II) ini pertama, terdampinginya sekolah yang menerapkan SPMI baik secara teknis maupun nonteknis dalam implementasi SPMI di sekolahnya masing-masing. Kedua, tersusunnya rancangan program pengembangan SPMI oleh sekolah. Ketiga, terimbasnya program pengembangan SPMI ke sekolah imbas oleh Sekolah Model di wilayahnya masing-masing.

Penerapan  sistem  penjaminan  mutu pendidikan dasar dan menengah dapat dipastikan akan menghasilkan sekolah yang secara sadar, mandiri dan berkesinambungan menjalankan pendidikan yang bermutu sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan (SNP).

Ciri dari sekolah yang menjalankan pendidikan yang bermutu adalah menjalankan seluruh tahapan dalam siklus SPMI secara konsisten dan berkelanjutan serta menerapkan SNP pada seluruh proses manajemen maupun proses pembelajaran di sekolah.

Tujuan akhir dari sistem penjaminan mutu pendidikan adalah terwujudnya budaya mutu (quality culture) dalam dunia pendidikan. Budaya mutu, terutama mutu akademik, mencitrakan dunia pendidikan sebagai arena yang memiliki nilai tinggi baik moral maupun sosial.

Budaya mutu pada satuan pendidikan ini memastikan seluruh proses manajemen maupun pembelajaran dapat berlangsung sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Dengan demikian sekolah yang menyenangkan dan menghasilkan anak yang berkarakter dan cerdas baik spiritual, intelektual, emosional, sosial, dan kinestetis dapat diwujudkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Video Pembelajaran

Pages